Jumat, 18 April 2014

Fakta Pembalut

                        LINDUNGI WANITA
                DARI KANKER SERVIKS

Mengapa wanita saat ini banyak terkena penyakit berbahaya yang mematikan seperti  kanker serviks, myom, kista, kanker payudara, dan penyakit lainnya ?

FAKTA – BAHAN PEMBALUT BIASA

pembalut merupakan produk sekali pakai. Karena itulah para produsen mendaur ulang kertas dan plup bekas sebagai bahan dasarnya guna menghemat biaya produksi pemablut tersebut.
Dalam proses daur ulang banyak bahan kimia yang digunakan untuk proses pemutihan kembali, menghilangkan bau dan proses sterilisasi kuman-kuman pada kertas bekas, sehingga pembalut yang dihasilkan tentunya banyak mengandung dioxin yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, serta tidak dijamin sterilisasinya ( masih mengandung banyak bakteri). Kondisi iniah yang menyebabkan terjadinya gangguan terhadap organ intim wanita.

Dioxin merupakan senyawa yang bertahan sangat lama, sebab senyawa ini tidak mudah terurai baik dialam maupun didalam tubuh, senyawa ini akan terakumulasi. Ini berarti bahea tubuh akan menerima dioxin dan menyimpannya. Seiring perjalanan waktu , masuknya dioxin dalam jumlah yang sedikitpun, akan menumpuk dan berpengaruh terhadap kesehatan.

HASIL PENELITIAN BAHAYA DIOXIN

1.      Dioxin adalah senyawa yang dihasilkan dari proses bleaching / pemutihan yang digunakan pada pabrik kertas, tissue, juga pembalut wanita dan popok bayi.
2.      Dari hasil penelitian para ahli, dioxin dan serat sintetis yang ada pada pembalut wanita dan produk mirip lainnya, sangat beresiko tinggi terhadap kesehatan wanita, termasuk beresiko terkena kanker serviks, myom, kista, kanker ovarium, kanker payudara, penurunan sistem kekebalan tubuh, penyakit radang panggul dan lainnya.
3.      Penelitian tentang kanker oleh Badan Kesehatan Dunia WHO menyatakan bahwa dioxin dapat menyebabkan kanker.


CARA DIOXIN MASUK KEDALAM TUBUH

Apabila darah haid jatuh keatas permukaan pembalutyang mengandung dioxin, maka dioxin akan dilipaskan melalui proses penguapan. Pertamanya akan mengenai permukaan vagina atau vulva kemudian diserap melalui saluran servik, kemudian masuk kedalam uterus, kemudian melewati uterin tube, dan berakhir di ovarium.
Hal ini disebabkan ditemukannya banyak bakteri pada pembalut wanita biasa. Kondisi inilah yang menyebabkan pembalut biasa menjadi sarang perkembang biakan bakteri, walaupun hanya 2 jam pemakaian. Lalu bagaimana dalam pemakaian waktu yang lebih lama ?




SEBAIKNYA ANDA TAHU !

·        Menurut Yayasan Kanker Indonesia penyakit kanker serviks menyebabkan korban meninggal sedikitnya  200.000 orang wanita pertahun.
·        52 juta dari 115 juta perempuan Indonesia beresiko terkena kanker serviks karena berbagai alasan.
·        Kanker serviks adalah kanker pembunuh utama pada wanita.
·        Kanker serviks perenggut kehidupan wanita



ssumber : dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar